RSUD Landak gelar operasi bibir sumbing gratis
Pj. Bupati Landak Samuel membuka kegiatan Bakti Sosial Bibir Sumbing Kabupaten Landak Tahun 2022 yang diselenggarakan oleh RSUD Kabupaten Landak bekerjasama dengan Yayasan Sosial Kemanusiaan Karya Hati Insani Semarang dari tanggal 25-26 Juli 2022, di halaman RSUD Kabupaten Landak.
"Bibir sumbing merupakan kelainan yang dapat dilihat dari adanya celah di bibir serta langit mulut. Kelainan ini merupakan kondisi cacat bawaan sejak lahir akibat jaringan rahang dan hidung yang tidak menyatu secara sempurna," kata Samuel di Ngabang, Selasa.
Dia menjelaskan, operasi bibir sumbing adalah bedah yang dilakukan untuk mengatasi bibir sumbing. Operasi bibir sumbing umumnya dapat dilakukan pada bayi berusia 3-12 bulan dan dapat dilakukan beberapa kali untuk menutup sumbingnya secara sempurna.
Lebih lanjut Samuel menuturkan bahwa operasi bibir sumbing ini harus dilakukan kepada anak penderita bibir sumbing karena dapat mengganggu proses makan, menyusui, dan berbicara.
"Selain itu, mereka juga dapat mengalami gangguan pendengaran dan infeksi telinga karena penumpukan cairan di dalam telinga. Anak penderita bibir dan langit-langit sumbing juga lebih mudah mengalami pembusukan gigi akibat perkembangan gigi yang tidak sempurna," tuturnya.
Samuel berharap pelaksanaan Bakti Sosial Bibir Sumbing Kabupaten Landak Tahun 2022 ini dapat berjalan dengan lancar serta memperoleh hasil maksimal.
"Saya juga berharap kegiatan ini dapat bermanfaat untuk meningkatkan derajat kesehatan di Kabupaten Landak," katanya.
.
"Bibir sumbing merupakan kelainan yang dapat dilihat dari adanya celah di bibir serta langit mulut. Kelainan ini merupakan kondisi cacat bawaan sejak lahir akibat jaringan rahang dan hidung yang tidak menyatu secara sempurna," kata Samuel di Ngabang, Selasa.
Dia menjelaskan, operasi bibir sumbing adalah bedah yang dilakukan untuk mengatasi bibir sumbing. Operasi bibir sumbing umumnya dapat dilakukan pada bayi berusia 3-12 bulan dan dapat dilakukan beberapa kali untuk menutup sumbingnya secara sempurna.
Lebih lanjut Samuel menuturkan bahwa operasi bibir sumbing ini harus dilakukan kepada anak penderita bibir sumbing karena dapat mengganggu proses makan, menyusui, dan berbicara.
"Selain itu, mereka juga dapat mengalami gangguan pendengaran dan infeksi telinga karena penumpukan cairan di dalam telinga. Anak penderita bibir dan langit-langit sumbing juga lebih mudah mengalami pembusukan gigi akibat perkembangan gigi yang tidak sempurna," tuturnya.
Samuel berharap pelaksanaan Bakti Sosial Bibir Sumbing Kabupaten Landak Tahun 2022 ini dapat berjalan dengan lancar serta memperoleh hasil maksimal.
"Saya juga berharap kegiatan ini dapat bermanfaat untuk meningkatkan derajat kesehatan di Kabupaten Landak," katanya.